Jumat, 28 Desember 2012

Hidup Jaya

Adalah satu tujuan
tak ada arti yang bisa kau telaah bersama
Hanya mereka yang tau
dan bisa mengartikan segalanya.

Begini saja kau tak bisa
Dengan cara ini kau pikir 'ini terlalu ribet'
Silahkan gunakan caramu sendiri!
"Aku ikut saja, kawan..."

Sekarang Diam!!

Hahaha
Kejayaan akan jadi milikku
kau tak berguna.

Sepekan Tanpa Ingatan

Beginilah hasilnya
Bisakah kau melihatnya?
Terima kasih
Tak usah kau menilai

Yang ada hanya akan menjadi fitnah.

Aku Mati dan Mereka Mengikuti

Seminggu menjadi taruhan hidup atau mati
Sewindu waktu yang lama untuk menikmati
kebahagiaan hati meniti hidup agar lebih indah
yang tak bisa kau bayangkan dan lihat dalam kaca.

Beranikan segala urat saraf untuk berjalan
kembali, mengawali petualangan melihat cakrawala
membuka hati agar lebih mengerti
hidup ini indah, dan banyak warna yang belum ku ketahui.
Sedang disini aku terdiam, mencoba mencari-cari
titik terang dari mentari yang setia menyapa
pagi ini menjadi indah karenanya.

Entahlah apa yang menimpaku ini,
tiada bisa tergambarkan dalam kanvas putih
yang masih tergeletak di samping tumpukan-tumpukan buku.

Aku mati dan mereka mengikuti
diam-diam
dalam sunyi.

Sabtu, 15 Desember 2012

Bersatu dalam Perbedaan

Seribu bayang membeku
melihat kunang-kunang di malam ini
kawan, berikan segala sesuatu
yang indah ini agar tetap satu padu

Ku mendengar irama alunan lembut
dari sudut jalan menuju rumah, sayup-sayup
anak-anak menyanyi lagu kebangsaan.

Senin, 10 Desember 2012

Kehidupan Kembali Lagi


Perjalanan memberiku arti
Proses yang sebenarnya aku tidak mengerti
Ternyata bisa mengobati hati
Dari seribu kali tikaman belati
Wahai sahabatku
Indah sekali alam ini
Aku ingin berkata kepadamu
“Bumi kita masih hidup seribu tahun lagi”
Tidak sekedar tempat yang kau diami selama ini
Dia juga hidup bersamamu.