Kamis, 08 September 2011

2 menit terbuang

kini mulai kembali berlari
segala apapun hadapi
dengan kaki sedikit nyeri
ini masih bisa bertahan

tidak cukup sampai di sini
dunia akan selalu bertahan
dengan segala congkak zaman
bumi akan lebih bersabar
matahari terus sadar, tentang sinarnya
air sumber hidup zaman
mengalir terbirit-birit
karena banyak sampah organik dibuang ke kali-kali
udara yang mengeluh
tak mungkin bisa terpisah dengan asap-asap
kini hanya kita yang bisa mengendalikan.

BERI SEDIKIT TEMPAT UNTUK KAMI

langkahku menjauhi sebuah bangunan
lebih terasa udara menyengat
sekeliling.... lalu-lalang kendaraan bermesin
mereka terburu-buru mengejar waktu
alam meraung-raung memaki-maki mereka
mengumpat....
menyumpahi setiap kendaraan bermesin lewat.

aku masih berjalan mencari
tempat yang seharusnya aku pijak
langkah demi langkah makin terasa berat...
panas....
ketika redup
udara pengap berputar-putar di sekelilingku.

alam sadarku tersentak!
ini adalah kota, tempat orang-orang modern
semua menggunakan alat bantu
mesin.....
lebih bertenaga.

mataku melihat alam
galau...
memikirkan 10 tahun....
atau 20 tahun kemudian...

ijinkan alam hidup, dan menghidupi kami.